Kamis, 03 Januari 2013

HATI TAK AKAN PERNAH PUAS


Akh mengapa masih saja dirimu galau
Bukankah hidupmu penuh dengan kemilau
Kemilau dunia yang telah engkau dapat
Namun mengapa juga masih mengumpat

Apa yang kau dapat masih juga kurang
Hingga engkau masih saja berang
Memang diri tak akan pernah merasa cukup
Itulah yang dirasa jika akhirat tak tercakup

Apa belum puas dengan apa yang kau miliki
Hingga masih senang engkau mencaci maki
Bukankah semua itu hanya titipan
Dari Allah Sang Pemberi Ketetapan

Apa semua isi dunia ingin kau gapai
Sedangkan itu akan membuatmu lalai
Dan tak lagi terurai darimu canda tawa
Tidakkah itu akan membuatmu sakit jiwa

Apa tidak sebaiknya puaskan hati kita
Dengan Kasih sayang allah yang penuh cinta
Mari hias hari-hari kita dengan ibadah
Agar tak lagi kita rasakan jiwa yang gundah
(23 Maret 2012)

YAKIN


Kini aku ingin berlari
Tapi tak tahu apa yang akan kucari
Lalu kini kucari arah
Agar pencarianku senantiasa terarah

Kini tak mungkin aku terhenti
Karena aku tak mau lama menanti
Namun rasa ragu datang menjarah
Tak mungkin aku diam dan pasrah

Kini harus kutanamkan rasa yakin
Di dunia ini tak ada yang tak mungkin
Jika diri mau berusaha tiada lelah
Niscaya akan berhasil insyaallah

Kini telah bangkit rasa semangat
Tak apa walau harus berkeringat
Pasti kudapatkan nikmat yang banyak
Hati senang tidurpun akan nyenyak

Kini saatnya diri bertawadlu
Kubasuh wajahku dengan air wudlu
Bersimpuh memohon petunjuk
Damai hati kepada-MU merajuk
(23 Maret 2012)

KASIH SAYANG ALLAH


Sampaikanlah bahwa kasih sayang Allah menebar diseluruh alam
Allah tebarkan dengan penuh cinta kasih siang maupun malam
Kita rasakan saat duduk, diam berdiri dan disaat kita rebah
Mari syukuri semuanya agar setiap saat senantiasa bertambah

Sampaikanlah bahwa kasih sayang Allah tercurah tak pilih kasih
Jadi tak ada salahnya jika kita saling asah saling asuh saling asih
Dengan kasih sayang-NYA mari tak lupa kita perhatikan sesama
Niscaya hidup kerukunan dan kedamain akan indah menjelma

Maka bagaimana caranya kita memelihara kasih sayang Allah
Tentunya yang utama perhatikan diri sendiri jangan sampai kalah
Kalah oleh pesona kehidupan dunia yang sifatnya fatamorgana
Pererat tali silaturahim yang telah kita jaga dan kita bina
(23 Maret 2012)

SUKSES


Kerelaan hati menerima kenyataan adalah sukses
Tak ada kata keluh dan tak membiarkan air mata menetes
Menerima apa adanya dan jarang mengeluarkan protes
Senanglah hati dan jiwa menjauh dari rasa stres

Sukseslah hidup jika senantiasa hari-hari penuh optimis
Sekalipun mengalami kegagalan tak pernah pesimis
Apapun yang terjadi disikapi dengan senyuman manis
Pantang mengeluh karena keluh baginya adalah mengemis

Setiap saat setiap detik semangat jalani kehidupan
Setiap nafas yang berhembus beruntai harapan
Harapan indah yang senantiasa dalam raga tersimpan
Lalu berlindung kepada-NYA agar menjauh dari kegelapan
(23 Maret 2012)

SIKSA ALLAH


Beritahukanlah bahwa siksa Allah teramat pedih
Ingatkan pula bukan berarti kini kita harus bersedih
Segera mencari petunjuk agar dari siksa kita terhindar
Tentunya jangan sampai iman di dada menjadi pudar 

Beritahukanlah siksa Allah bukan sekedar basa basi
Bukan pula sekedar hayalan dan bayangan ilusi
Namun nyata adanya dan tak bisa ditawar-tawar
Hanya taubatlah yang bisa dijadikan obat penawar

Maka bagaimana caranya terhindar diri dari siksa
Maka segera cari jalan yang benar agar tak binasa
Bahagia di dunia juga bahagia kelak diakhirat
Selamatlah dari ancaman  siksaan yang menjerat
(22 Maret 2012)

YAKINKAN DIRI


Jangan karena kau rasakan dunia ini tak adil
Maka hanya karena itu jiwamu menjadi kerdil
Masih banyak rahmat dan karunia tersebar
Jika kita mau sedikit untuk bersikap bersabar

Dunia tidaklah sesempit yang kita duga
Jika saja kita mau tuk merawat dan mejaga
Harapan yang indah telah luas terbentang
Mari kita songsong sebelum waktu merentang

Sikapi keadaan dan situasi dengan hati legawa
Singkirkan jauh-jauh perasaan angkuh dan jumawa
Mulai segala sesuatu dengan ucapan basmallah
Yakinlah dengan semua yang telah digariskan Allah
(22 Maret 2012)

RASA-MU


Tenggelam dalam rasa-MU
Yang telah kuracik dan kuramu
Sungguh tak kurasakan jemu
Karena bukan rasa yang semu

Rasa-MU menyeruak dinding kalbu
Bertalu menghentak menderu menggebu
Hingga lenyaplah butiran-butiran debu
Yang telah membuat warna kelabu

Rasa-MU meresap dalam bilik sukma
Kembali kini hadir menjelma
Berirama mengalun bergaung bergema
Akan kubiarkan bersemayam lebih lama

Rasa-MU menyelinap dalam lubuk hati
Sebuah rasa yang telah lama kunanti
Karena rasa teramat sangat berarti
Berharap rasa ini tak kan pernah berganti

Kurasakan rasa-MU begitu istimewa
Kubiarkan dia merasuk dalam jiwa
Agar pupuslah segala macam rasa kecewa
Dan sampai matipun rela kan kubawa
(21 Maret 2012)

Rabu, 02 Januari 2013

DO'A-KU


Kubisikkan do'aku dalam lubuk jiwa
Kuenyahkan perlahan sebaris rasa kecewa
Kusingkirkan jauh rasa angkuh dan jumawa
Rabb.... himpun aku diantara orang yang bertakwa 

Kusampaikan do'aku pada yang terKASIH
Ku tak ingin diantara orang-orang yang tersisih
Kudamaikan hati dan jiwaku hingga tak berselisih
Rabb.... tenggelamkan aku dalam lautan cinta kasih

Kuhantarkan do'aku dengan penuh pengharapan
Ku tak ingin melabuhkan diri ini dalam kesenyapan
Ku akan Jaga diri dan lisan ini dari setiap ucapan
Rabb.... peluklah aku erat dalam dekapan
(20 Maret 2012)

HADAPI KENYATAAN


Bersabarlah jika kenyataan tak sesuai dengan harapan
Yakinlah bahwa nanti akan terwujud di masa depan
Walau datangnya agak terlambat janganlah disesali
Bersyukurlah pertanda bahwa Allah masih saja peduli

Baik menurut kita belum tentu baik menurut Allah
Namun jika kita beranggapan baikpun itu tidak salah
Buruk menurut kita belum tentu menurut Allah buruk
Namun jangan karena anggapan itu kita lalu terpuruk

Bersiaplah dengan kenyataan yang akan terjadi pada diri
Hadapi apapun yang terjadi, jangan lalu menghindari
Karena menghindari bukan berarti menyelesaikan masalah
Menghindari masalah berarti diri kita telah kalah
(20 Maret 2012)

JAUHKAN HAWA NAFSU


Mengapa senang sekali dirimu menghujat
Bukankah itu perturutkan nafsu bejat
Tahukah itu akan merusakkan akal dan pikiran
Karena hati dan jiwa kurang dalam kesabaran

Mari kita coba jauhkan hati dari segala prasangka
Prasangka yang hanya menebak dan menerka 
Tak tahukah itu akan menjebakmu dalam dosa
Yang lambat laun membawa dirimu dalam binasa

Mari kita coba tak memperturutkan hawa nafsu
Hawa nafsu yang membuat imanmu menjadi lesu
Mari basuh hati dan jiwa dengan percikan air wudlu
Agar senantiasa hati dan jiwa kita bertawadlu
(20 Maret 2012)

HILANGKAN RASA EGO


Dan jangan palingkan wajahmu karena kesombongan
Itu akan menjauhkanmu dari banyak pertolongan
Hadapkanlah wajahmu dengan segala kerendahan hati
Karena kemurahan darimu banyak orang yang menanti

Dan janganlah engkau berjalan dengan angkuh
Itu akan membuat banyak orang menjadi rikuh
Rasa angkuh akan melahirkan sesuatu yang buruk
Dan akan membuatmu terpojok dan terputuk

Dan jangan sekali-kali engkau bertahan dalam rasa ego
Itu tak akan menjadikanmu seorang yang jantan dan jago
Rasa ego akan menjauhkanmu dari rezeki yang berkah
Karena akan mempersempit duniamu untuk melangkah
(20 Maret 2012)

KARENA EMOSI


Seringkali diri tak bisa menahan emosi
Sepertinya hati dan jiwa terintimidasi
Hanya karena gurauan dan canda basa basi
Lalu hati dan jiwa meradang bereaksi

Itu terjadi karena kurang berlapang dada
Hingga dengan mudah setan merayu menggoda
Dan tak terima meski itu hanya sebuah canda
Akhirnya pertengkaran sengitpun datang melanda

Maka jauhkanlah di hati segala prasangka 
Prasangka yang akan membawa diri dalam petaka
Yang akhirnya membuat hati kita terluka
Dan menenggelamkan diri dalam suasana duka
(20 Maret 2012)