Sungguh aku tak mau hidupku sia-sia
Kini selamanya hingga nanti aku tutup usia
Maka kini akupun ingin mengejar bahagia
Tak kupedulikan berapa kali aku terjerembab
Walau harus berurai air mata hingga sembab
Asalkan ini bagiku bukanlah sebuah azab
Tak putus semangatku meski sering aku terjatuh
Tiap kali jika angan dan harapan akan kusentuh
Dan pada saat itu pula air mataku jatuh runtuh
Tak terhitung berapa kali aku terhempas
Rasa kecewapun segera kuhadang kutumpas
Agar cita dan harapanku nanti tak terlepas
Walau lelah aku tetap saja terus lari dan berlari
Tak kuhiraukan kakiku terasa ngilu dan nyeri
Hanya untuk mendapatkan yang selama ini kucari
Di tengah perjalanan aku rasa lelah namun nikmat
Dimana aku belajar untuk lebih teliti dan cermat
Rasa syukur dalam dadapun semakin tersemat
Ternyata rasa bahagia bukan terletak pada tujuan
Semakin terasa jika diraih dengan berbagai kepiluan
Karena dengan begitu hilanglah dalam diri keakuan
(21 April 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar