Rabu, 16 November 2011

BUNDA

Bunda, dibalik air matamu engkau senantiasa bersabar
Didalam sanubariku cinta dan kasihmu menyebar
Karena cinta dan kasihmu hidup ini tak berasa hambar


Bunda, engkau sungguh mencintaiku tiada berbatas
Walau engkau disibukkan dengan berbagai rutinitas
dibenakmu, disetiap do'amu aku senantiasa terlintas


Bunda, mencintaimu itu sesungguhnya anugerah
Anugerah dari Sang Khalik yang Maha Pemurah
Rabb... izinkan cintaku kepadanya senantiasa tercurah


Bunda, pinjamkan aku kasihmu barang sebentar
Agarkuarungi kehidupan ini tiada lagi gentar
Iringi aku dengan do'amu sebagai pengantar


Ampuni aku belum bisa berterimakasih kepadamu bunda
Sesungguhnya hasrat itu senantiasa terselip dalam dada
Sampai kapanpun tak akan kubiarkan hasrat itu mereda
(16 November 2011)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar