Manusia itu tempatnya salah
Selalu saja ada masalah
Tiada diam tiada berulah
Akhirnya siapkan diri tuk berkilah
Manusia selalu ingin dipuja dan dipuji
Padahal dirinya sedang diuji
Tiada sadar telah berbuat keji
Akhirnya masuk dalam bilik jeruji
Manusia senantiasa merasa benar
Walau dirinya telah berbuat onar
Tiada peduli yang penting bisa tenar
Dan hidup bagai bintang yang bersinar
Manusia masih sering lupa
Bila hidupnya masihlah papa
Sering kali dia alpa
Baru sadar bila derita menimpa
Manusia seringkali terlena
Oleh keindahan dunia fana
Karena dia sungguhlah mempesona
Tiada peduli walau akhirnya merana
(11 Juli 2011)
Selalu saja ada masalah
Tiada diam tiada berulah
Akhirnya siapkan diri tuk berkilah
Manusia selalu ingin dipuja dan dipuji
Padahal dirinya sedang diuji
Tiada sadar telah berbuat keji
Akhirnya masuk dalam bilik jeruji
Manusia senantiasa merasa benar
Walau dirinya telah berbuat onar
Tiada peduli yang penting bisa tenar
Dan hidup bagai bintang yang bersinar
Manusia masih sering lupa
Bila hidupnya masihlah papa
Sering kali dia alpa
Baru sadar bila derita menimpa
Manusia seringkali terlena
Oleh keindahan dunia fana
Karena dia sungguhlah mempesona
Tiada peduli walau akhirnya merana
(11 Juli 2011)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar