Sabtu, 15 Oktober 2011

Terbelenggu Rasa Ragu


Perasaan ragu yang datang menghimpit
Mengunjungi raga nyaris terjepit
Terasa dunia menyusut menyempit

Rasa ragu datang walau tak diundang
Tiada takut nanti kan jauh ditendang
Hingga sukma nyaris merintih meradang

Rasa ragu menyelubungi jiwa yang terkapar
Bersarang dalam sukma yang terdampar
Terpanggang dipadang gersang menggelepar

Ragu membelenggu rasa dalam jiwa
Menghadirkan rasa jemu dan kecewa
Menggulirkan hambar canda dan tawa

Ragu segeralah engkau dalam jiwa beranjak
Pergilah jauh jangan tinggalkan jejak
Tanpamu pasti aku bisa tegak tuk berpijak
(16 Oktober 2011)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar