Saat angin malam datang
membuai
Membuai jiwa hingga
terkulai
Entah kapan semuanya
dimulai
Tiada ingat karena
hanyut dalam belai
Dan saat angin malam
mulai menusuk
Belum juga diri
diserang rasa kantuk
Padahal jiwa sudah
lelah dan suntuk
Namun mata masih saja
terbuka merajuk
Dan ketika angin malam
masih saja semilir
Terasa darahku dingin
berdesir
Kurasakan disisiku
engkau hadir
Menyapa jiwaku yang
kurasa getir
Rabb….. aku tahu, aku
bukanlah siapa-siapa
Aku hanyalah hambaMU
yang miskin papa
Senantiasa lemah tak
berdaya jika musibah menimpa
Walau sekedar
mengingatkan dengan menyapa
Rabb….. tak ingin
harapanku kosong hampa
Tak ada niatku kepadaMU
tuk lalai dan alpa
Namun masih saja diriku
terjerat dalam lupa
Ketika bau duniawi
datang menyerbu menerpa
(24
juli 2011)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar